Kali ini saya kembali akan memposting mengenai pengelolaan website. Dalam postingan Panduan Mendapatkan Website sebelumnya saya sudah berjanji akan memberikan panduan cara mengelola CMS pada file manager, kali ini saya akan menepati janji tersebut.
Sahabat ilmu, apabila kita sudah mempunyai ruang kerja atau Cpanel yang sudah kita beli dari layanan hosting, maka selanjutnya kita perlu alat komponen untuk mengelola ruangan tersebut. Komponen-komponen tersebut kita bisa sebut dengan CMS (Content Management System). CMS mempunyai banyak jenis dan tipe, seperti contohnya Jomla, WordPress, CMSsimple, Drupal, Aura CMS, Opencard dll. Mereka sebagian dapat kita download dengan gratis. Tapi untuk kali ini saya akan memberikan tutorial bagaimana cara memasang WordPress dalam Cpanel.
WordPress merupakan salah satu layanan yang menyediakan CMS dengan gratis. Tidak hanya itu, wodrpress juga mempunyai layanan blog gratis yang mungkin sering kita jumpai. WordPress mempunyai banyak keunggulan, selain pengoprasianya yang gampang, wordpress unggul di sistem kode scrip HTML yang mudah di mengerti, kara sistem pembagian scripnya telah di pilah-pilah sesuai kebutuhan. Tidak hanya itu wordpress mempunyai banyak desain tampilan template yang lebih elegan. Tapi tentunya saya tidak ingin jauh-jauh memuji wordpress, karna pasti semua jenisnya ada kelebihan dan ada pula kekurangan.
Sistem cara isntal wordrpress dalam cpanel mempunyai banyak macam cara, kali ini saya mencoba instal wordpress melalui file manager agar anda para sahabat ilmu lebih mengerti bagaiana sebenarnya proses penangkapan tampilan yang ditampilkan browser di domain kita. Baiklah tak perlu bertele-tele, langsung saja saja saya akan memberikan tutorial bagaimana cara memasang/instal wordpress dalam cpanel sebagai berikut:
1. Anda harus download terlebih dahulu CMS wordpressnya di https://wordpress.org/, jenis serinya kadang selalu update.
2. Kemudian silahkan anda login dalam cpanel ada.
3. Masuk dalam file manager
Jika nanti masih ada pilihan, maka pilih saja Web Root (public_html/www). Nah di dalam tampilan inilah sebenarnya web domain kita mendeteksi.
4. Selanjutnya silahkan anda upload file wordpress anda di dalam halaman File Manager ini dengan dengan klik upload yang berada di kiri atas. (catatan: file yang di upload berbentuk rar. atau zip.)
jika sudah selesai maka Go back to …
5. Setelah itu maka keluarkan file didalam zip/rar dengan klik kanan file wordpress.zip kemudian Extract. Setelah di keluarkan terkadang file wordpress masing dalam bentuk folder di luar. Berarti file yang ada di dalam folder wordpress harus di keluarkan di dalam folder agar data terbaca. Maka cara mengeluarkan adalah dengan masuk ke dalam folder wordpress kemudian di bagian atas pilih “Select All” kemudian pada filenya klik kanan dan pilih “Move” dan pindahkan file di depan dengan cara mengganti/menghapus tulisan /public_html/wordpress menjadi /public_html/ saja.
6. Baik jika sudah, maka sebenarnya proses pemasangan wordpress kita sudah selesai, akan tetapi kita belum bisa mengendalikan isi konten wordpress. Maka kita selanjutnya melakukan instalasi terakhir. Silahkan anda buka situs domain anda. Maka di sana akan tampil proses untuk melakukan instalasi. Maka anda masuk ke “Run the Install”.
7. Lalu kemudian nanti akan muncul tampilan seperti ini:
di sana anda di suruh mempersiapkan untuk mengisi Database. Lalu kita mengisinya bagaimana? kita lanjut ke step no 8.
8. Untuk mengisi database kita tinggalkan sejenak tampilan wordpress ini dan kita masuk kembali di halaman cpanel di bagian depan/home. Pada dasarnya kita disuruh membuat folder database, folder database ini yang nanti isi konten didalamnya berisi tentang data-data proses pemograman kita, yang berisi bahasa file txt. dll. Di halaman cpanel ini maka anda masuk di dalam MySQL Databases yang letaknya di menu Databases
9. Di dalam MySQL Databases jika kita teliti satu persatu, maka kita dapat melihat pengisian-pengisian yang memenuhi dan sesuai dengan pengisian kita di halaman domain wordpress seperti step yang ke 7. Maka anda isilah setiap kontenya, diantaranya adalah Create a New Database, dan MySQL Users. Jika keduanya sudah terisi maka selanjutnya pada Add a User to a Database anda kaitkan antara user dengan database yang anda telah buat tadi dan klik add, kemudian selanjutnya ok saja.
10. Kita sudah membuat database, selanjutnya kembali ke website anda untuk melanjutkan step no 7. Jangan lupa klik “Let’s go!”. Maka akan tampil gambar seperti ini:
Silahkan anda isikan Database Name, User Name, dan Password sesuai dengan yang anda telah buat tadi. Pengisian Nama dan User harus lengkap, biasanya di sertai/ditambahi dengan user cpanel anda (Lihat lagi di halaman MySQL Databases).
(Catatan: untuk Database Host dan Table Prefix biarkan saja dan tidak perlu dirubah).
Jika sudah maka klik Sumbit.
10. Jika proses instalasi berhasil maka anda diperkenankan untuk langsung login ke dalam Dasbor milik wordpress, data longin sesuai denga user dan pasword yang anda telah buat tadi. Dan selamat anda telah berhasil mengistal wordpress dengan hebat.
Untuk pengelolaan wordpress sendiri saya anggap anda pasti lebih mahir.
Terimakasih telah membaca Panduan memasang CMS di dalam Cpanel, semoga bermanfaat. Jika ada yang masih bingung proses pemasanganya, anda bisa mengajukan pertanyaan di kotak komen bawah ini.