Scopus merupakan lembaga pengindeks terbesar yang di akui oleh Ristekdikti. Meskipun demikian masih ada lembaga indeks lainnya yang di akui ristekdikti sebagai lembaga indeks yang menaungi jurnal-jurnal bereputasi seperti Thomson Reuters, dan Microsoft Academc Research.
ID Scopus merupakan nomor unik profil penelitian, yang di miliki setelah artikel Anda telah terindeks di Scopus. No ID pada scopus mempunyai peran penting yang wajib di punyai oleh seorang peneliti. Namun demikian, masih banyak yang masih bingung cara melihat ID Scopus. Berikut cara melihat ID Scopus
Melihat No ID Scopus
No ID Scopus defaultnya dapat di lihat dengan mudah di halaman Scopus. Caranya:
1) Buka laman Scopus di https://www.scopus.com
2) Pada menu di atas, klik Author search
3) Lalu isikan data nama dan afiliasi Anda yang pernah Anda terbitkan di Jurnal. Pada bagian “Author last name” isikan nama akhir Anda, pada “Author first name” isikan mana depan Anda. Ingat isikan nama sesuai dengan artikel yang diterbitkan, jika nama depan di singkat sebagai satu huruf, maka cukup isikan satu huruf. Untuk bagian Afiliasi saya sarankan untuk di kosongkan jika artikel Anda adalah pemula, karena bisa jadi artikel Anda gabung dengan author lain (dan solusinya nanti saya jelaskan di post yang lain), lalu klik “Search” (yang kolom atas). Berikut contohnya:
4) Jika artikel Anda sudah lebih dari satu, maka Anda tinggal klik nama yang telah ada linknya, dan akan menuju pada halaman berikut:
5) Maka di sana Anda dapat melihat No ID Scopus di bagian Author ID. Di contoh atas No ID nya adalah 17435010200
Jika artikel Anda hanya satu maka Anda tidak dapat melihatnya dengan langsung (tombol link pada Nama tidak tersedia). Namun demikian ada trik/cara untuk melihatnya, ikuti langkah Mengapa Tidak Bisa Melihat ID Scopus ? Ini Solusi dan Alasannya.
Selengkapnya dapat lihat video berikut:
Itu tadi adalah [BARU] Cara Melihat ID Scopus mudah-mudahan bermanfaat, jika ada pertanyaan silahkan komentar di bawah.
5 pemikiran pada “[BARU] Cara Melihat ID Scopus”